6 Cara Mengutip Jurnal yang Benar!!! - Yusep Kurniawan

Breaking

Sunday, March 6, 2022

6 Cara Mengutip Jurnal yang Benar!!!



Cara mengutip dari jurnal merupakan kemampuan dasar pembuatan karya ilmiah. Cara mengutip dari jurnal bisa dilakukan dengan enam macam gaya. Mulai dari langsung, tidak langsung, disertai nama penulis, tanpa nama penulis, dengan dua sumber berbeda, dan khusus internasional.


Karya Ilmiah yang baik adalah memuat informasi yang bisa dipahami dengan mudah. Informasi yang dimaksud bukan hanya pernyataan dari seorang peneliti atau penulisnya. Melainkan dari kutipan jurnalnya juga, maka cara mengutip dari jurnal tak boleh dianggap remeh.


Informasi kutipan jurnal yang sesuai sumber aslinya memiliki beberapa manfaat. Sudah pasti memberikan kemudahan peneliti selanjutnya untuk mencari sumber serupa. Lalu memudahkan pembaca menjadikannya sumber rujukan untuk mencari informasi tambahannya.

 

1. Cara Mengutip Jurnal Secara Langsung


Cara mengutip dari jurnal secara langsung merupakan salah satu jenis kutipan yang ditulis sama persis dengan sumber aslinya. Meliputi bagian ejaan maupun bahasanya.


Kutipan langsung dari cara mengutip dari jurnal ini dapat dibagi menjadi beberapa jenis. Di antaranya jenis kutipan langsung kurang dari 4 baris dan kutipan langsung lebih dari 4 baris.


Cara mengutip dari jurnal secara langsung yang kurang dari 4 baris, rujukan ditulis di antara tanda kutip. Penulis ditulis diantara tanda kurung, kemudian di awali dengan nama akhir seperti yang dalam daftar pustaka, tanda koma, tahun terbitan, titik dua spasi, dan diakhiri dengan nomor halaman.


Contoh cara mengutip dari jurnal secara langsung:


"Guru sebagai peneliti didasarkan pada konsep profesi yang bermutu." (Kinchelo Joe L, 2014: 49).


Untuk cara mengutip dari jurnal secara langsung dengan lebih dari 4 baris sedikit berbeda. Penulisan dipisahkan dengan jarak 3 spasi dari teks, jarak antar baris kutipan ialah 1 spasi, kutipan boleh diapit dengan tanda kutip/petik dua ("..."), kemudian diberi keterangan sumber.


Kutipan merupakan bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi, rumusan atau penelitian dari penulis lain, atau penulis sendiri terdokumentasi, serta dikutip untuk dibahas dan ditelaah berkaitan dengan materi penulisan (Azahari, 2005:38).

 

2. Cara Mengutip dari Jurnal Secara Tidak Langsung

Cara mengutip dari jurnal tidak langsung merupakan kutipan yang tidak sama persis dengan tulisan aslinya. Pengutip hanya mengambil pokok pikiran dari sumber yang dikutip, kemudian menulisnya kembali menggunakan bahasa sendiri.


Untuk cara mengutip dari jurnal secara tidak langsung, kutipan diintegrasikan dengan teks, jarak antar baris kutipan ialah spasi ganda, kutipan tidak diapit dengan tanda kutip/petik dua ("..."), kemudian ditulis sumber kutipan.


Contoh cara mengutip dari jurnal secara tidak langsung:


Michelle Doe (2016: 27) berpendapat bahwa kecerdasan buatan merupakan suatu sistem yang di dalamnya terdapat entitas ilmiah yang berfungsi untuk memproses data eksternal secara cepat dan akurat.

 

3. Cara Mengutip dari Jurnal dengan Nama Penulis

Dalam mengutip jurnal yang diperuntukkan untuk pembahasan dengan nama penulis sedikit berbeda. Cara mengutip dari jurnal untuk pembahasan dengan memasukkan nama penulisnya, biasa diikuti tahun juga.

No comments:

Post a Comment